Setelah tampil sejak menit pertama saat PSM menjamu Bhayangkara FC, Ferdinand turun di babak kedua di laga melawan Persebaya (17/7). Meski punya menit bermain yang berbeda, performa Ferdinand tetap maksimal.
Eks striker Persib Bandung ini menjadi penentu kemenangan PSM dalam dua laga tersebut. Ferdinand mencetak dua gol penentu tersebut pada babak kedua.
Penampilan apik Ferdinand tak lepas dari kejelian pelatih Darije Kalezic dalam merancang strategi. Dia punya alasan kuat kenapa Ferdinand tak dimainkan sejak menit pertama di laga lawan Persebaya.
"Para pemain sudah menunjukkan permainan terbaik. Saat kami mendapat tekanan, saya putuskan untuk mengubah strategi yang terkait beberapa aspek, bukan karena satu pemain saja," jelas Darije, usai laga.
Memasukkan Ferdinand memang menjadi suntikan signifikan bagi lini depan PSM. Karena tipikal Ferdinand dengan Guy Junior yang mencetak gol pertama PSM memang berbenda. Jadi keduanya bisa saling mengisi.
"Setiap pemain yang kami miliki di dalam tim memiliki kualitas berbeda. Kalau saya bandingkan Ferdinand dengan Guy Junior, keduanya adalah pemain yang berbeda tipikalnya. Saya tidak bisa mengharapkan satu hal yang sama dari kedua pemain ini," imbuh dia.
Kini PSM bisa mulai bersiap untuk menghadapi
leg pertama final Piala Indonesia di Jakarta, Minggu (21/7). Boleh jadi, Ferdinand akan kembali kartu As bagi Darije di laga penting nanti.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
.jpg)
. Ferdinand Sinaga kembali dielu-elukan suporter PSM Makassar. Pemain bernomor punggung 6 tersebut kembali jadi penentu kemenangan bagi tim Juku Eja. 
