Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jamu Korsel Di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Korut Pilih Gelar Pertandingan Tertutup

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Selasa, 15 Oktober 2019, 16:55 WIB
Jamu Korsel Di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Korut Pilih Gelar Pertandingan Tertutup
Pertandingan Korsel dan Korut akan digelar secara tertutup/Net
rmol news logo Korea Selatan (Korsel) dan Korea Utara (Korut) kembali bertemu di Kualifikasi Piala Dunia. Namun, Korut yang bertindak sebagai tuan rumah enggan pertandingan ini ditonton media dan suporter Korsel.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Dilansir dari Bloomberg, untuk pertama kalinya dalam tiga dekade terakhir, Tim Nasional Korsel dan Korut bertemu dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Kim Il Sung, Pyongyang, Selasa (14/10).

Sayang, Korut melarang penggemar, media, maupun stasiun televisi dari Korsel berada dalam pertandingan tersebut. Pihak Korut hanya berjanji akan memberikan cuplikan pertandingan dalam sebuah DVD pada Rabu sore (15/10), sebelum tim Korsel meninggalkan Korut.

"Kami telah mencoba paham terhadap keinginan Korut mengenai siaran langsung atau mengirim para pendukung, tapi tidak ada tanggapan," ujar Jurubicara Kementerian Unifikasi Korsel, Lee Sang-min.

Meski dilangsungkan tertutup, namun Presiden FIFA Gianni Infantino diketahui akan menonton pertandingan tersebut ditemani dua pejabat dari Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan.

Diduga, pertandingan ini digelar tertutup karena pihak Korut berusaha untuk menutupi hasil pertandingan di mana tuan rumah diprediksi akan mengalami kekalahan. Hal yang pernah Korut alami pada saat pertandingan kualifikasi Piala Dunia pada 2008.

Pada saat itu, Korut yang menjadi tuan rumah menolak mengibarkan bendera Korsel. Akibatnya, pertandingan dipindahkan ke Shanghai dan Korut menaikkan harga tiket tiga kali lipat untuk meminimalkan kehadiran para pendukung Korsel. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA