proses pembangunan Stadion Olah Raga Sarwo Edi Wibowo akan segera terealisasi.
Saat ini, proses sudah mencapai review
Detail Engineering Design (DED). DED dibuat oleh konsultan perencana agar digunakan membuat sebuah perencanaan (gambar kerja) detail bangunan sipil.
Dilaporkan
Kantor Berita RMOLJateng, DED ini meliputi gedung, kolam renang, jalan, jembatan, bendungan, dan pekerjaan konstruksi lainnya.
"Pagu anggaran stadion tersebut Rp 9,330 miliar lebih. Usai DED direview, kemudian akan segera dilelang, perkiraan bulan April. Target pembangunan selesai akhir November 2020," terang Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Purworejo, Sukmo Widi Harwanto.
Pembangunan ini merupakan tahap pertama dari rencana pembak untuk membangun sport centre yang anggarannya diperkirakan mencapai Rp 90 miliar.
"Mengapa DED direview? Karena dari Rp 90 M, kita baru memiliki dana sejumlah Rp 10 M. Jadi pembangunan harus menyesuaikan dana yang ada," katanya.
Untuk tahap pertama, direncanakan membangun lapangan sepak bola. Termasuk pengadaan rumput standar internasional jenis bermuda grass seluas 100x64 meter.
Kemudian pembangunan tribune timur dan perbaikan penampilan luar stadion (fasade stadion). Juga rangka dan atap yang dibuat seperti Stadion Mandala Krida Yogyakarta.
"Di bawah rumput, dikeruk sedalam 50 cm untuk dibuat drainase dan dibuat 48 sumur resapan di sekeliling lapangan. Sehingga meskipun hujan, tidak akan ada genangan air," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: