Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kompetisi Belarusia Jalan Terus, Satu-satunya Liga Sepakbola Yang Masih Aktif Di Tengah Pandemi Covid-19

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 30 Maret 2020, 17:42 WIB
Kompetisi Belarusia Jalan Terus, Satu-satunya Liga Sepakbola Yang Masih Aktif Di Tengah Pandemi Covid-19
Liga Belarusia/Net
rmol news logo   Di saat semua kompetisi ditangguhkan akibat wabah virus corona, Liga Belarusia menjadi satu-satunya kompetisi yang masih terus berjalan.

Tidak ada pelarangan dari pemerintah. Malahan otoritas kesehatan setia memantau dengan memberikan tes suhu tubuh pada tiap-tiap pemain dan penonton yang akan memasuki stadion.

Akibat aksinya yang masih terus berlaga di lapangan, Liga Belarusia yang selama ini jarang mendapat sorotan, menjadi daya tarik tersendiri di tengah wabah. Terutama bagi mereka yang merindukan sepak bola.

Sabtu kemarin, ada enam pertandingan papan atas di Belarusia, termasuk derby antara FC Minsk dan Dinamo Minsk yang ditonton oleh 3.000 penontondi ibukota Belarus.

Dilansir ESPN, laga derby terjadi di Liga Belarusia akhir pekan lalu. Dua tim dari kota Minsk, FC Minsk vs Dinamo Minsk, digelar di Stadion FC Minsk, Sabtu (28/3).

Laga itu seolah tak memperhatikan bahaya virus corona, yang sedang mewabah. Pasalnya, stadion tetap dipenuhi oleh banyak penonton, seolah tak takut akan penularan wabah.

Juru bicara Federasi Sepak Bola Belarus Aleksandr Aleinik mengatakan mereka tetap melakukan tindakan pencegahan agar pertandingan terus berjalan.

"Kami melakukan semua tindakan yang direkomendasikan oleh Kementerian Olahraga. Semua pemai diberi sarung tangan dan masker," kata Aleinik.  

Tindakan preventif yang dilakukan itu adalah mengecek suhu tubuh sebelum masuk ke stadion. Para penonton sendiri ada yang mengenakan masker, namun juga banyak yang tidak memakainya. Pertandingan sendiri tuntas 3-2, yang dimenangkan FC Minsk.

Pengecekan suhu tubuh dilakukan kepada para suporter kedua belah tim sebelum memasuki stadion. Para steward atau petugas keamanan pertandingan juga mengenakan masker untuk berjaga-jaga. Namun,sSebaliknya, banyak suporter yang tetap santai tidak mengenakan masker kesehatan

Berlangsungnya kompetisi ini telah membantu Federasi Sepak Bola Belarus mendapatkan dana hak siar dari 10 negara, termasuk Rusia, Israel dan India.

Masih berlangsungnya kompetisi dan aneka kegiatan di negara Balarusia mendapat dukugan dari presiden mereka.

Presiden Belarusia Alexander Lukashenko termasuk yang paling santai menanggapi wabah ini. Dia tidak menerapkan kebijakan apa pun, bahkan ia tidak takut sama sekali pada virus corona.

"Virus corona hanyalah masalah psikosis lain, yang bermanfaat bagi beberapa orang dan membahayakan orang lain," kata Lukashenko pekan lalu.

"Dunia yang beradab sudah menjadi gila. Benar-benar bodoh untuk menutup perbatasan negara. Kepanikan itu bisa melukai kita lebih dari virus itu sendiri," selorohnya.

Hingga saat ini Belarius masih membuka sekolah-sekolah, kantor-kantor, serta layanan publik, sebagaimana biasanya.  

Hingga Senin (30/3) kasus virus corona di Belarusia tercatat 94, dan belum ada angka kematian. Belarusia juga telah mengkonfirmasi angka kesembuhan sebanyak 32 jiwa. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA