"Banyak hal yang terjadi di tahun 2020. Tapi, semua ada hikmahnya, termasuk pandemi Covid-19. Semua terdampak. Tidak hanya sepak bola yang membuat kompetisi tidak pasti hingga saat ini," tutur Supardi, dikutip Redaksi dari laman resmi Persib, Jumat (1/1).
"Saya selalu optimis untuk bergulirnya liga. Cuma belum waktunya. Jadi kita menunggu waktunya saja," tambahnya.
Khusus persaingan di tim utama Persib, Supardi pun tetap yakin masih mampu bersaing dengan para pemain muda yang terus bermunculan. Hal itu justru menjadi tantangan tersendiri bagi dirinya untuk terus semangat menjaga performa.
"Tahun 2021 punya tantangan tersendiri. Saya pribadi ingin mencoba tantangan itu. Saya selalu ingin menjadi pemain pilihan utama. Saya ingin mendapatkan menit bermain yang banyak. Setiap laga saya ingin main dan tentunya itu tujuan utama saya," ujar pemain bernomor punggung 22 ini.
Keinginan tersebut tak lepas dari hasratnya kembali merengkuh trofi juara sebelum memutuskan untuk mundur dari lapangan hijau. Supardi setidaknya ingin kembali merasakan 2-3 kali juara sebelum benar-benar gantung sepatu.
"Saya ingin mengakhir karier saya dengan juara, dua atau tiga kali lagi. Mudah-mudahan 2021 lebih baik dan liga kembali bergulir, pandemi pun segera berakhir," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: