Hal ini jelas membuat banyak pihak kecewa. Tak terkecuali pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.
Pelatih asal Belanda itu menilai penundaan kompetisi ini sudah terlalu lama. Sementara negara-negara tetangga sudah bisa kembali menggulir kompetisi sejak beberapa bulan lalu.
"Seperti yang pernah saya katakan, saya kecewa. Karena kita sudah menunggu untuk waktu yang sangat lama," kata Robert Alberts, dikutip Redaksi dari laman resmi klub, Senin (4/1).
"Awalnya akan dimulai bulan Juli, kemudian jadi September, lalu Oktober dan November. Yang terakhir, kita mendengar kabar bahwa akan ada kompetisi pada Februari 2021. Tapi sampai saat ini belum ada kepastian apapun," keluhnya.
Menurut Robert, kelangsungan kompetisi ini sangat penting bagi keberlangsungan industri sepak bola di tanah air. Termasuk dalam pegembangan talenta lokal yang saat ini harus vakum akibat tak ada kompetisi.
"Saya pikir, banyak orang terutama insan sepak bola Indonesia benar-benar berada dalam tanda tanya yang besar, dan saya rasa ini bukan pertanda baik. Karena kita pantas mendapatkan yang lebih baik untuk masa depan sepak bola kita," tutup Robert.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: