Sabtu kemarin (9/1) duka dirasakan masyarakat Indonesia saat pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak dinyatakan hilang kontak sekitar pukul 14.40 WIB. Pesawat akhirnya dipastikan jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
Di hari yang sama, Kabupaten Sumedang pun dilanda longsor. Bahkan longsor terjadi dua kali yang membuat sejumlah petugas yang tengah melakukan evakuasi ikut tertimbun longsoran.
Tak urung, kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, ikut merasa berduka atas peristiwa-peristiwa mengenaskan tersebut. Dia berharap semua korban musibah mendapat kesabaran dan ketabahan, terutama bagi keluarga yang ditinggalkan.
Supardi juga berharap seluruh korban dalam musibah tersebut mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
"Turut berduka cita atas musibah jatuhnya pesawat Sriwijaya Air. Mudah-mudahan para korban bagi yang mukmin dapat tempat terbaik di sisi Allah," kata Supardi, dikutip laman resmi klub, Senin (11/1).
"Juga bagi korban longsor di Sumedang, saya berbela sungkawa untuk korban longsor. Mudah-mudahan di balik semua musibah ini Allah akan berikan hikmah yang baik buat kita semua," sambung pemilik jersey bernomor 22 itu.
Supardi pun mengajak semua pihak berdoa agar musibah cepat berlalu. Termasuk pandemi Covid-19 yang hingga saat ini masih belum kunjung menunjukkan tanda-tanda mereda.
"Semoga semuanya tabah menjalani ujian yang Allah berikan. Mudah-mudahan semua musibah cepat berlalu," tutup Supardi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Awal tahun 2021 seolah menciptakan awan kelabu bagi masyarakat Indonesia. Sejumlah bencana dan musibah datang silih berganti. 
BERITA TERKAIT: