Tanda-tanda laga akan berakhir buruk bagi City sudah terlihat dalam kurun 2 menit pertama. United mendapat hadiah penalti usai Anthony Martial diganjal Gabriel Jesus di dalam kotak terlarang.
Sang algojo penalti Setan Merah, Bruno Fernandes, mengeksekusinya dengan sempurna. Meski arah tendangan pemain Portugal itu bisa ditebak dengan baik oleh Ederson.
Gol ini memicu skuat City untuk mengurung pertahanan tim tamu. Sejumlah peluang pun didapat. Namun, penampilan apik kiper MU, Dean Anderson, sukses mengagalkan peluang yang diciptakan Oleksandr Zinchenko dan Kevin de Bryune.
Memasuki babak kedua, City masih terus mengurung United. Namun, justru mereka yang kembali kecolongan.
Melalui sebuah serangan balik, Luke Shaw melakukan overlapping dengan menggiring bola hingga mendekati kotak penalti City. Usai menerima kembali umpan dari Marcus Rashford, Shaw yang tak terkawal kemudian melakukan tendangan menyusur tanah yang mengarah tepat ke sudut gawang Ederson.
City pun makin keras berupaya mengejar ketinggalan. Namun semua peluang yang didapat tak mampu dikonversi menjadi gol. Skuat besutan Josep Guardiola itu pun dipaksa mengakhiri catatan 15 laga tak terkalahkan sepanjang Premier League musim ini.
Usai laga, kapten MU, Harry Maguire mengaku kepada media bahwa kemenangan ini berkat strategi yang dilakukan manajer Ole Gunnar Solskjaer.
"Kami punya seorang pelatih-pelatih dan manajer yang brilian, analisis mereka brilian," puji Maguire dikutip laman resmi MU, Senin (8/3).
"Kredit khusus kepada mereka karena merekalah yang mengirim kami dalam formasi itu dan tak membiarkan mereka menguasai bola dengan mudah," imbuhnya.
Sementara itu, Guardiola tak terlalu kecewa dengan hasil. Sebab, menurutnya, skuat City, sudah berupaya dengan maksimal. Meski hasil akhir tak berpihak kepada mereka.
"Kami telah melakukan hal yangluar biasa, tapi hari ini kami kalah, jadi selamat untuk Man United atas kemenangan ini. Kami akan tetap berusaha untuk memenangkan Premier League. Kami hanya butuh enam atau tujuh kemenangan lagi," tegasnya.
City memang masih bercokol di puncak klasemen sementara dengan 65 poin. Namun jarak mereka dengan United kini hanya 9 poin saja. Artinya, jika kembali terpeleset dalam 10 laga tersisa, City bisa-bisa gigit jari di akhir musim nanti.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Derby Manchester pada Senin dinihari WIB (8/3) berakhir menyenangkan bagi Manchester United, buruk bagi Manchester City. 
BERITA TERKAIT: