De Bruyne pun ditarik keluar usai insiden tersebut pada awal babak kedua. Membuat Manchester City kesulitan membalas gol Chelsea dan gagal meraih trofi Liga Champions pertama mereka.
Rudiger sendiri langsung diganjar kartu kuning oleh wasit usai insiden tersebut.
Insiden tersebut pun membuat geram pelatih Timnas Belgia, Roberto Martinez. Menurut Martinez, Rudiger beruntung masih tetap bermain setelah membuat pemain andalannya harus keluar lapangan lebih cepat.
"Bagi saya, Rudiger sangat-sangat beruntung. Ketika kami melihat siaran ulang, tidak ada benturan di kepala," terang Martinez, dikutip
Express, Senin (31/5).
"Tapi itu terasa aneh karena Rudiger memegangi kepalanya. Itu seperti ingin menunjukkan sesuatu yang ia sembunyikan. Bagi saya itu merupakan tindakan yang harusnya mendapat kartu merah," tegasnya.
Rudiger sendiri telah meminta maaf kepada De Bruyne usai pertandingan, yang disampaikan melalui akun Twitter pribadinya, Minggu (30/5). Rudiger mengaku tidak sengaja melakukan pelanggaran dan mendoakan De Bruyne segera sembuh dan bisa kembali bermain.
Sementara itu., De Bruyne pun telah mengabarkan kondisi cederanya yang mengalami patah tulang hidung dan retak di tulang mangkuk matanya. Cedera inilah yang membuat pemain 29 tahun itu diragukan bisa tampil saat Belgia memulai perjuangan mereka di Euro 2020 sekitar 2 pekan ke depan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.