Hebatnya lagi, Argentina dan Messi meraih trofi sebagai tim terbaik di Amerika Selatan itu setelah mengalahkan Brasil di kandang lawan, Stadion Maracana, Minggu pagi (11/7) WIB.
Dalam laga yang berlangsung cukup keras tersebut, Argentina dan Brasil sama-sama menampilkan permainan terbaik. Tempo pertandingan pun berlangsung cepat. Jual beli serangan pun selalu menghiasi pertandingan.
Namun, skuat Albiceleste, julukan lain Argentina, mampu memanfaatkan celah di pertahanan Brasil dengan baik pada menit 22. Sebuah umpan jauh De Paul ke Di Maria gagal dihalau Lodi. Dilanjutkan
winger PSG itu dengan sebuah tendangan lob untuk membuat Argetina unggul 1-0.
Laga pun semakin memanas. Namun semua upaya yang dilakukan Brasil untuk bisa mencetak gol penyama kedudukan selalu gagal di barisan pertahanan Argentina yang tampil solid.
Brasil tercatat melakukan 13 upaya tendangan sepanjang laga, berbanding 6 kali yang dimiliki Argentina.
Hingga akhir laga, kedudukan 1-0 bagi Argentina tak berubah. Menobatkan skuat asuhan Lionel Scaloni itu sebagai
Campeones De America 2021.
Inilah gelar pertama Argentina setelah puasa gelar selama 28 tahun. Terakhir kali mereka juara adalah pada Copa America 1993.
Begitupula bagi Messi. Ini menjadi gelar pertama La Pulga bersama Tim Tango, setelah 3 final sebelumnya selalu berujung kegagalan. Messi kalah di final Copa America 2007, 2015, dan 2016.
Bahkan, Messi juga menyabet gelar Pemain Terbaik dan Top Skor turnamen ini. La Pulga mengoleksi 4 gol sepanjang tampil di Copa America 2021.
Kini Messi bisa lebih mensejajarkan diri dengan legenda besar Argentina, Diego Maradona. Karena telah mampu menyabet gelar juara saat berkostum Albiceleste.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Tuntas sudah penantian panjang Argentina untuk bisa kembali mencicipi juara Copa America. Sekaligus jadi pecah telor bagi Lionel Messi yang sepanjang kariernya belum pernah meraih trofi bersama Tim Tango. 
