Akan tetapi, Manchester City yang sejak lama disebut-sebut sangat tertarik mendatangkan La Pulga, justru menarik diri dari persaingan. Alasannya, mereka telah terlanjur mendatangkan Jack Grealish dari Aston Villa.
Bukan karena kemampuan Grealish sudah sepadan dengan Messi. Tapi karena gelandang Timnas Inggris itu kadung diberi nomor punggung 10, yang selama ini lekat dengan Messi semasa di Barcelona.
Tertutupnya peluang City merekrut Messi secara gratis karena berstatus
free agent ditegaskan manajer Josep Guardiola. Meskipun, keberadaan Guardiola dinilai jadi faktor penting yang bisa memudahkan City memboyong Messi ke Etihad Stadium.
Guardiola sempat menjadi pelatih Barcelona yang sukses mempersembahkan rekor 6 trofi dalam satu tahun kalender.
"Kami sudah membayar mahal untuk Jack Grealish dan akan mengenakan seragam nomor 10, karena kami yakin dengannya, dan tidak berpikir Messi akan hengkang. Sekarang Messi tidak ada dalam rencana kami," ujar Guardiola dikutip ESPN, Jumat (6/8).
"Tentu saja itu bukan kejutan. Presiden Barcelona Joan Laporta sudah menjelaskan alasannya. Sebagai suporter Barcelona, saya tentunya ingin dia pensiun di klub," tambah Guardiola.
City memang merogoh kocek cukup dalam untuk mendatangkan Grealish. Sebab, City harus mengaktifkan klausul pembelian sang pemain sebesar 100 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,9 triliun. Grealish pun langsung dikontrak panjang selama 6 tahun.
Selain City, klub lain yang dinilai akan mampu membayar gaji tinggi Messi adalah Paris Saint-Germain. Peluang raksasa Ligue 1 Prancis itu pun kini jadi lebih terbuka setelah Man City tak lagi masuk peta persaingan meraih hati La Pulga.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: